Koranaspirasi.com | PRINGSEWU – Produksi perikanan budidaya di Kabupaten Pringsewu terus mengalami peningkatan. Pada 2024, produksi perikanan budidaya mencapai 13.870 ton, meningkat berbanding 2023 sebesar 12.430 ton.
Hal ini tidak lepas dari kolaborasi Dinas Perikanan dengan sektor lainnya bagi mewujudkan sektor perikanan yang tangguh, inovatif, dan berkelanjutan. Demikian diungkapkan Wakil Bupati Pringsewu Umi Laila saat memimpin Apel jajaran Pemkab Pringsewu di lapangan pemkab setempat, pada Jumat (19/12/2025) pag
Kabupaten Pringsewu, kata Wabup Umi Laila, memiliki potensi perikanan darat yang sangat besar dengan luas lahan mencapai 1.070 hektar dengan pemanfaatan 585 hektar (50%), 45 embung, dan 19 sungai, di mana sektor perikanan merupakan salah satu pilar penting dalam ketahanan pangan dan penggerak ekonomi kerakyatan di Kabupaten Pringsewu.
Selain itu, Pringsewu telah lama dikenal sebagai salah satu sentra penghasil ikan air tawar di Provinsi Lampung, dan Kecamatan Pagelaran juga telah dinobatkan sebagai Kampung Perikanan Budidaya 5 Terbaik Tingkat Nasional pada 2023 lalu
“Dalam rangka pencapaian peningkatan angka konsumsi ikan dan upaya penurunan angka kemiskinan ekstrem, Dinas Perikanan Kabupaten Pringsewu memberikan bantuan ikan konsumsi berupa ikan Nila dan ikan Mas kepada masyarakat miskin sehingga mereka bisa mengakses kebutuhan protein hewani yang selama ini tak didapat.
Sehingganya nilai angka konsumsi ikan di Kabupaten Pringsewu meningkat menjadi 41,02 kg/kapita/tahun pada 2024, berbanding tahun sebelumnya, meskipun masih dibawah angka nasional 62,50 kg,” ungkapnya.
(Roby)











